 |
| Kelebihan dan Kekurangan Plamir Kayu - img by google |
Manfaat Kelebihan Plamir Kayu
Menerapkan plamir kayu memberikan banyak manfaat bagi permukaan kayu seperti menutup rongga, menyamarkan cacat dan goresan dan beberapa hal sebagai berikut :Memadatkan dan menutup rongga kayu
Plamir dapat menutup pori-pori kayu yang terbuka karena plamir terbuat dari serbuk kayu dan lem. Dengan tertutupnya rongga kayu maka akan mempermudah dalam pengolahan dan menambah estetika pada permukaan kayu. Selain itu kita akan mendapatkan permukaan kayu yang rata.Menyamarkan goresan dan lubang
Beberapa bahan kayu yang kita terima permukaannya mungkin tidak selalu sempurna. Pengangkutan bisa jadi menimbulkan goresan dan lubang bekas paku atau ketidaksempurnaan sambungan. Dengan plamir kita dapat menyamarkan goresan, menutup lubang dan merapikan sambungan kayu.Mempermudah Finishing
Dengan permukaan kayu yang rata maka akan membuat hasil finishing lebih baik dan lebih rapi. Dengan menerapkan plamir maka akan membuat cat lebih mudah melekat pada permukaan kayu yang difinishing.Memperkuat Kayu
Bahan plamir yang mengandung lem dan merekat pada permukaan dan masuk ke pori-pori kayu juga dapat membuat kayu lebih kuat, terutama dalam menghadapi goresan dan benturan.Melindungi dari rayap pembusukan
Plamir dapat melindungi kayu dari pembusukan karena bahan kimia pada plamir efektif mencegah rayap dan bakteri pembusuk untuk merusak kayu. Plamir memberikan perlindungan dan membuat kayu bertahan lebih lama.Melindungi dari cuaca
Plamir dapat menutup pori-pori kayu sehingga mencegah air meresap pada permukaan. Hal ini bisa membuat umur kayu menjadi lebih tahan terhadap cuaca khususnya hujan yang dapat mempercepat pelapukan kayu.Kekurangan Plamir Kayu
Selain memberikan banyak manfaat bagi permukaan kayu ternyata plamir juga memiliki kekurangan khususnya saat pelaksanaan pekerjaan finishing. Berikut adalah kekurangan plamir kayu :Lapisan plamir susah dihilangkan
Lapisan plamir termasuk susah dihilangkan karena sudah meresap ke dalam pori-pori kayu. Ada juga plamir yang terlalu keras saat kering sehingga sulit diamplas. Hal ini juga akan sangat terasa ketika melakukan refinishing atau finishing ulang.Memudarkan serat asli
Lapisan plamir yang terlalu tebal seringkali memudarkan serat asli kayu. Akibatnya hal ini dapat mengurangi estetika permukaan kayu. Inilah kenapa setelah diplamir permukaan harus diamplas kembali.Bekas lem plamir dan bau plamir
Bekas lem pada plamir menimbulkan bau yang mungkin tidak nyaman bagi sebagian orang. Namun pemilihan plamir yang baik umumnya tidak akan menimbulkan bau yang terlalu keras meskipun bau ini sulit hilang.Pekerjaan lebih repot dan mahal
Pekerjaan kayu dengan plamir tentunya membuat proses finishing menjadi lebih panjang. Setelah plamir, permukaan kayu harus diamplas kembali hingga halus baru kemudian di cat.Tips Aplikasi Plamir
Untuk pekerjaan yang mudah dan hasil yang maksimal, pilihlah plamir yang tidak terlalu keras sehingga lebih mudah mengelupas saat diamplas. Lakukan pelapisan dengan plamir 2 hingga 3 kali sebelum difinishing dengan cat.Demikianlah Kelebihan dan kekurangan plamir kayu sebagai elemen finishing kayu. Semoga bermanfaat dan dapat menambah wawasan bagi pembaca semua.
